Mengenal "Smart Assist" Teknologi Terbaru dari Daihatsu

Teknologi canggih ini dirancang untuk membantu pengemudi agar terhindar dari kecelakaan yang mungkin saja terjadi akibat mengantuk atau pada saat hilangnya konsentrasi. Daihatsu menamakannya dengan sebutan Smart Assist (SA).

Smart Assist berguna mencegah terjadinya tabrakan yang bekerja efektif pada saat mobil melaju di kecepatan rendah, sekitar 10-20 km/jam. Sensor sonar yang terpasang pada bumper depan mobil akan membaca mobil yang berada 20 meter di depannya. 

Bila mobil di depan berhenti, SA secara otomatis mereduksi kecepatan mobil Teknologi  Smart Assist ini juga bermanfaat pada saat kita berhenti di lampu merah.

Soalnya, jika mobil di depan sudah tapi mobil kita masih diam, maka alarm akan berbunyi untuk mengingatkan pengemudi agar segera jalan.

Teknologi SA sudah dipasang di Daihatsu Move Custom dan Daihatsu Move pada tahun 2012. SA juga akan dipasang di model lainnya. Daihatsu ingin menunjukan bahwa mobil dengan harga relatif murah, bukan berarti mengabaikan fitur keselamatan.

Komparasi Mesin Mobil Murah (LCGC)

Peraturan LCGC mensyaratkan konsumsi BBM 20 km/l. Oleh karena itu, semuanya menciptakan mesin kecil yang diklaim irit BBM. Alhasil, mesin 3-silinder merupakan pilihan tepat untuk mengail tenaga di putaran rendah. 

Datsun GO mengaplikasikan mesin Nissan March minus katup variabel. Unit 1.198 cc 3-silinder 76 dk  dengan torsi 104 Nm. Untuk transmisi Datsun GO mengandalkan manual 5-speed saja. Kapasitas mesin yang lebih besar 200 cc dari produk kolaborasi Toyota-Daihatsu dan Suzuki, lebih dikarenakan peruntukan Datsun untuk mengusung sasis 7-seater milik GO+.

Lain halnya dengan Toyota Agya dan Daihatsu Ayla. Mereka menyiasati dengan menggunakan unit 998 cc 3-silinder bertenaga 65 dk dan torsi 85 Nm. Menariknya, Agya-Ayla memiliki pilihan transmisi otomatis 4-speed. Bobot kendaraan yang ringan membuat katup variabel juga ditanggalkan.

Sedangkan Suzuki Karimun Wagon R dibekali mesin berkode K10B 998 cc 3-silinder bertenaga 67 dk dan torsi 90 Nm. Di atas kertas, ia sedikit lebih bertenaga dari Agya-Ayla.

Jauh berbeda dengan Honda Brio Satya yang mengandalkan mesin 1.198 cc 4-silinder bertenaga 88 dk dan torsi 114 Nm. Honda Brio Satya sudah dilengkapi dengan teknologi i-VTEC yang canggih dan mengedepankan performa.

Dari figur tersebut, output mesin Karimun Wagon R, Toyota Agya, dan Daihatsu Ayla mirip. Sedangkan Datsun GO sedikit berada di atas ketiganya. Tetapi bila dibandingkan dengan Honda Brio Satya, tentu jauh berbeda. Di atas kertas, mestinya mesin Brio Satya yang akan bisa berbicara banyak di pengujian akse­lerasi dan konsumsi BBM.

RATING
Datsun GO     * * *
Suzuki Karimun Wagon R     * * *
Honda Brio Satya     * * * * *
Toyota Agya TRD S AT     * * *
Daihatsu Ayla X AT     * * *

Karimun Wagon R Resmi Diluncurkan


PT Suzuki Indomobil Sales (SIS) secara resmi meluncurkan Suzuki Karimun Wagon R di Jakarta (11/11). Peresmian hadirnya mobil murah dari Suzuki ini dilakukan serentak di beberapa kota di Indonesia.

Peluncuran ini langsung diikuti dengan pameran bertajuk “Karimun Wagon R Super Show” di beberapa kota tersebut. Dalam acara ini calon pembeli bisa melihat langsung dan memesan mobil yang diposisikan Suzuki sebagai compact MPV ini.

Karimun Wagon R saat ini tersedia dalam 3 varian, yaitu GA, GL, dan GX. Karimun Wagon R GA dibanderol Rp 77 juta, GL Rp 89,9 juta, dan GX Rp 99,9 juta. Ini harga jual on-the road wilayah Jabodetabek.

Suzuki Karimun Wagon R memakai mesin K10B berkapasitas 1.000 cc. Dapur pacu ini bisa mengeluarkan tenaga 68 dk/6.200 rpm dan torsi 90 Nm/3.500 rpm.

First Drive: Tata Vista

Tata Motors Indonesia mulai melakukan penetrasinya di pasar Indonesia dengan menghadirkan tiga produk baru sekaligus. Salah satunya, Tata Vista yang diharap-harap bisa berbuat banyak di segmen citycar atau hatchback.

Desain Jauh dari Kesan Mobil Jepang

Pabrikan India seperti Tata Motors, sepertinya punya gaya dan selera sendiri dalam mendesain sebuah mobil. Nah, kita yang terbiasa dikelilingi produk Jepang dan Korea, tentu akan sedikit aneh melihat Tata Vista.

Namun, secara umum, tampilannya tidak bisa dibilang jelek untuk diajak kongkow bareng. Apalagi sudah disematkan aerokit tambahan, juga spoiler belakang, sehingga membuat tampangnya oke diajak gaul.

Saat masuk kedalam kabinnya, nuansa interior dengan dua warna memang enak dipandang, hanya perpaduan warna pada dashbord yang krem dan emas pada panel-panelnya agak sedikit janggal dilihat.

Namun, fitur-fitur seperti audio double-din, dual airbags, juga rem ABS dan EBD, serta ruang bagasi seluas 232 liter, lebih dari cukup untuk sebuah hatchback asal India ini. Oya, meter cluster yang posisinya ditengahdashbord juga cukup menarik perhatian.

Posisi duduk dan kualitas busa kursinya juga oke, tidak terlalu empuk juga tidak terlalu keras. Visibilitas pandangan keluar pun cukup leluasa. Hanya saja, posisi stir sedikit bikin kagok, karena meski bisa dinaik-turunkan. Stirnya seperti terlalu dekat dengan dada pengemudi.

Akselarasi dan Handling Yahud

Mesin Safire 1.4 liter DOHC yang tertanam dibalik kap mesin, lumayan terdengar sampai di dalam kabin. Apalagi ketika melakukan akselarasi, suara derum mesin dan gemuruh ban masih jelas terdengar di dalam kabin. Tata Motors setidaknya harus membenahi sistem peredaman kabinnya agar semakin senyap.

Namun, urusan tenaga, mesin yang bisa menghasilkan power 90 dk dan torsi 116 Nm terbilang yahud. Dengan transmisi manual 5 speed, injakan pedal kopling yang enteng, membuat mobil ini praktis untuk melakukanstop and go di kemacetan. Akselarasinya cukup responsif, dan tenaga terus mengisi pada tiap-tiap perpindahan gigiya.

Poin plus pada Tata Vista yang juga dirasakan otomotifnet.com adalah handling dan redaman suspensinya yang yahud untuk mobil seharga Rp 129,9 juta ini.

Melewati jalan bumpy dan berlubang, serta polisi tidur yang kerap ditemui, tidak masalah. Sistem suspensinya dapat meredam setiap guncangan dengan baik. Sejurus dengan handlingnya yang juga ternyata asik diajak bermanuver. Cukup gesit dan presisi, serta stabil di kecepatan tinggi.

Harga Ekonomis

Meski pesaingnya disegmen ini cukup berat, sebut saja KIA Rio, Hyundai Grand Avega, bahkan Suzuki Swift, yang semuanya menggunakan mesin berkapasitas 1.4 liter, namun dengan harga Rp 129,9 juta ini Tata Vista bisa dijadikan pilihan untuk yang punya budget pas-pasan.